Cilegon – Kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Cilegon Abdul Kahfi Madani menginginkan dualisme kepemimpinan HMI Cabang Cilegon untuk rekonsiliasi.
“Fakta yang terjadi di HMI Cabang Cilegon adalah ada 2 kepemimpinan Cabang Cilegon, dengan dasar sudah sesuainya terhadap konstitusi, padahal di PB HMI konfilik dualisme sudah selesai, dan telah menghasilkan kepemimpinan yang baru,” ujarnya melalui rilis tertulis yang di terima awak Media, Selasa (25/5/2021).
Menurut Kahfi, jika tidak salah bahwa dualisme kempinan HMI Cabang Cilegon sudah taat terhadap konstitusi HMI yaitu terletak pada pasal 28 tentang personalia pengurus Cabang.
“Dalam konstitusi tertera bahwa sekurang-kurangnya pengurus cabang HMI memiliki ketua, sekertaris dan bendahara, tapi fakta yang terjadi dari 2 kepemimpinan cabang HMI Cilegon tersebut sudah sesuai dengan konstitusi karena mereka memiliki itu,” ujarnya.
Selanjutnya kata Dia, di pasal 13 tentang status pada ayat 3, tertera cabang penuh yang boleh mengadakan konferensi cabang (Konfercab) sekurang-kurangnya memiliki 3 komisariat, dan fakta yang terjadi dari 2 kepemimpinan HMI Cabang Cilegon klaim keduanya sudah memenuhi syarat.
“jika melaksanakan Konfercab HMI Cabang Cilegon masing-masing artinya mereka sudah mengangap syarat tersebut terpenuhi, sementara di pasal 29 tentang tugas dan wewenang, di situ tertera juga bahwa cabang harus melaksanakan ketetapan-ketepan konfercab dan kebijakan lainya dari pengurus besar, ini juga mungkin sudah dilaksakan oleh 2 kepemimpinan HMI Cabang Cilegon,” katanya.
Kendati kedua kepemimpinan di HMI Cabang Cilegon sah secara politik, Kader HMI Komisariat STIT AL-Khairiyah ini berharap kedua kepengurusan HMI Cabang Cilegon ada rekonsiliasi sehingga dapat mengutamakan kepentingan kadernya dan kader-kader HMI Cabang Cilegon tidak kebingungan terhadap apa yang terjadi di HMI Cabang Cilegon.
“Saya sebagai kader yang cinta HMI berharap ada rekonsiliasi antara dualisme kepemimpinan HMI Cabang Cilegon dan lebih komunikatif dengan senior sehinga dapat memberi manfaat terhadap pengkaderan HMI cabang Cilegon untuk kembali kejalan khitah,” ungkap Kahfi. [red/san]