Konsultasi Pelaporan Pelayanan Publik, HMI Cilegon Sambangi Ombudsman RI Perwakilan Banten

Serang – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Cilegon mendatangi Ombudsman RI Perwakilan Banten yang berada di Jalan Lingkar Selatan No.7, Lontar Baru, Serang, Lontarbaru, Kec. Serang, Kota Serang, Provinsi Banten.

Ketua Umum HMI Cabang Cilegon Rikil Amri, mengatakan kedatangan kami ke kantor Ombudsman RI Perwakilan Banten untuk silaturahmi dan konsultasi terkait pelaporan pelayanan publik.

“Alhamdulillah kami disambut baik oleh Bapak Dedy Irsan selaku Kepala Ombudsman RI Perwakilan Banten,” ungkapnya melalui rilis yang diterima redaksi BarometerNews, Kamis (13/8/2020).

Sebelumnya, kata Rikil HMI Cabang Cilegon membuka posko pengaduan Covid-19 di sekretariat HMI Cabang Cilegon, banyak sekali laporan dari masyarakat sekitar terkait bansos yang tidak sasaran, sembako yang tidak layak hingga aduan lainnya.

“Perlu diketahui juga bansos tahap 2 dan 3 belum direalisasikan di Kota Cilegon. Sampai saat ini HMI Cabang Cilegon tetap konsen mengawal segala kebijakan pemerintah Kota Cilegon,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Banten Dedy Irsan menjelaskan sejak bulan Juli kemarin Posko Pengaduan daring Covid-19 di Ombudsman RI Perwakilan Banten sudah ditutup, akan tetapi masyarakat masih bisa melaporkan terkait Covid-19 di Provinsi Banten, kita akan tetap selesaikan melalui mekanisme reguler seperti biasa.

LTerkait dugaan Mal-Administrasi lainnya di seluruh lembaga di Kota Cilegon, Kata Dedy juga perlu kita awasi dan ingatkan jika memang ada kesalahan. Kita sebagai Civil Society berhak menegur penyelenggaraannya jika memberikan pelayanan publik tidak semestinya.

“Kami juga menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk berani melapor ke Ombudsman RI Perwakilan Banten jika ada hal pelayanan publik yang tidak sesuai,” ujarnya.

Dedy menambahkan bahwa Mahasiswa harus tetap kritis karena mahasiswa sebagai agen perubahan yang sangat dibutuhkan dan diharapkan oleh masyarakat.

“Sebagai kontrol sosial di masyarakat idealisme mahasiswa harus terus dijalankan sehingga diharapkan pelayanan publik menjadi lebih baik lagi,” tutupnya. [red/Ihsan]