Cilegon – Hari Kemerdekaan Republik Indonesia merupakan momentum perayaan yang biasa dirayakan dengan meriah oleh masyarakat dan instansi pemerintahan. Bagi sebagain orang ada yang memaknai hari kemerdekaan dengan mengadakan perlombaan atau kegiatan lainnya.
Kepala lapas (Kalapas) kelas IIA Kota Cilegon, Masjuno A.md.IP, S.H, M.H memaknai kemerdekan adalah bentuk perjuangan dan harus dimanfaatkan sebaik-baiknya serta dipertahankan.
”Bagi saya kemerdekaan adalah seuatu yang bukan hadiah tetapi diperjuangkan lalu dimanfaatkan dengan sebaik baiknya, kemerdekaan bukan hadiah tapi buah dari proses dan yang lebih sulit lagi mempertahankannya“, katanya kepada BarometerNews, Senin (17/8/2020).
Pria kelahiran Tigaraksa, 13 Agustus 1972 juga menyampaikan keinginannya untuk bisa lebih mengabdikan diri lebih luas pada masyarakat.
“Lebih bisa berkesempatan mengabdikan diri pada masyarakat dan negara jauh lebih luas“, pungkasnya.
Masjuno menjabat Kalapas Kota Cilegon sejak Januari 2020 lalu ini merupakan lulusan Akademik Ilmu Permasyarakatan (AKIP) angkatan 1993. Sebelumnya ia juga bertugas sebagai Kasubsi Keamanan Lapas Anak Kelas IIA Kotabumi, Kasi Pelayanan Tahanan Rutan Kelas I Bandar Lampung, Kasi Binadik Lapas Anak Kelas IIA Kotrabumi, Kepala KPLP, selain itu Masjuno saapan akrabnya juga pernah menjabat sebagai Kepala Rutan Kelas IIB Gianyar, Kepala Rurtan Kelas IIB Kudus, Kepala Rutan Kelas I Tangerang, dan Kepala Rutan Kelas I Jakarta pusat.
Ditemui saat sela-sela pemberian Remisi HUT RI ke-75, Masjuno nenuturkan bahwa ia memiliki prinsip dalam hidup agar tidak takut dan selalu lebih baik.
“Pelaut ulung tidak dibesarkan dari ombak yang ringan, tidak berdiri di pingir pantai sanggup ketengah laut dan sanggup melewati semua itu “ tuturnya. [Adevetorial]