Cilegon – Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kota Cilegon, menyayangkan langkah yang dilakukan oleh walikota Cilegon Helldy Agustian yang diduga bersikap berpihak terhadap salah satu kelompok KNPI.
Ketua GP Ansor Kota Cilegon Asep Awaluddin mengatakan, walikota Cilegon harusnya mampu bersikap adil dan bisa merangkul semua kelompok dan elemen pemuda yang ada di Kota Cilegon.
“Keberpihakan itu bisa kita lihat, pak wali bukanya menengahi dinamika yang terjadi pada KNPI tapi malah menjadi sosok yang dapat memicu perseteruan antar pemuda, harusnya kan walikota jadi orang tua yang merangkul semua anak,” ungkapnya melalui siaran tertulis yang diterima, Selasa (31/10/2023).
Menurut Asep, Sikap keberpihakan yang dilakukan terhadap salah satu kelompok pemuda menimbulkan polemik dan perpecahan di kalangan pemuda kota Cilegon.
Asep juga menambahkan sikap walikota Cilegon yang cenderung menganaktirikan salah satu kelompok pemuda tersebut, akan semakin memperkeruh keadaan.
“Sejauh ini GP Ansor melihat dinamika yang terjadi di tubuh KNPI walikota cilegon bukan menengahi malah justru semakin memperkeruh keadaan,” ujarnya.
Lebih lanjut, GP Ansor meminta agar walikota Cilegon mampu bersikap adil kepada setiap kelompok pemuda yang ada di dalam tubuh KNPI Kota Cilegon.
“GP Ansor Kota Cilegon dan delapan PAC GP Ansor sampai saat ini, dari awal pencalonan sampai nanti selesai akan tegak lurus berada di KNPI Rizki Putra Sandika yang sudah lebih dulu ada dan menereskun kepemimpinan sebelumnya,” tutupnya. [red/san].