Cilegon – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Cilegon Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) mendukung new normal atau tatanan baru di tengah pandemi Covid-19.
Ketua DPD KNPI Kota Cilegon Najmudin mengatakan pihaknya sangat mendukung terkait new normal yang akan dilakukan oleh pemerintah di tanggal 5 Juni 2020 mendatang.
“Langkah pemerintah tepat mengingat pademi Covid-19 ini banyak sekali yang terkena dampaknya, bukan hanya korban akibat Covid-19 saja, tetapi dalam prekonomin pun terkena dampaknya,” katanya di sela-sela halal bihalal yang di gelar DPD KNPI Kota Cilegon, Minggu (31/5/2020) sore.
Menurut Najmudin, Covid-19 berimplikasi buruk bukan hanya dalam hal kesehatan masyarakat saja, namun segala aspek sosial dan ekonomi negara juga harus diperhatikan, salah satu implikasi banyak orang yang hilang pekerjaan atau terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan terganggunya UMKM masyarakat.
Najmudin juga mengingatkan walupun nanti akan dilakukanya new normal oleh pemerintah. Kita tetap harus menggunkan protokol covid-19 yang sebelumnya sudah diterapkan pemerintah.
“Dengan menggunakan masker, sosial distancing dan juga memakai handsanitizer,” ucapnya.
“New normal yang akan dilakukan atas himbauan pemerintah semoga masyarakat kota Cilegon bisa melakukan aktifitas seperti biasa tanpa harus meninggalkan protokol Covid-19 yang sudah ditetapkan pemerintah,” imbuh Najmudin.
Ketua DPD KNPI Kota Cilegon tersebut mengajak seluruh lapisan masyarakat kota Cilegon khususnya untuk berpikir positif dan bersama-sama menyelamatkan masyarakat dan negara dari Covid-19.
“Khususnya anak muda menajadi garda terdepan dan contoh untuk tetap menjalankan protokol Covid-19, dengan tatanan baru di tengah Covid-19 mudah-mudahan bisa memulihkan Prekonomian yang lesu ini,” pungkasnya [Red/Firman]